Minggu, 11 November 2012

Kenapa Dia? Kenapa Bukan Gue?

Yak! Haeee para pembaca AAFSW pasti sudah tau kan isi post ini dilihat dari judulnya? Bukan lain adalah sekarang gue akan membahas tentang pengalaman gue dimana gue merasa enggak di anggap *oh maaaaaan*. Okesip MULAI!

Seeeeeeeeeeeeeeeeebenarnya ini bukan masalah percintaan melainkan organisasi. Kebetulan saat ini gue aktif disebuah organisasi, saking gue nyaman di organisasi ini sampe-sampe gue ngerelain waktu dan tenaga gue *ini serius gak lebay*. Gue suka banget pulang telat karena ngurusin organisasi ini dan nilai gue turun. Alhasil Emak tercinta gue marah-marah setengah album *baru ini lebay*. Tapi gue bilang ke beliau, kalo gue nyaman mau gimana lagi? Hem dan gue juga janji bakal ningkatin nilai gue, oke sip gue melupakan prinsip utama gue "Membahagiakan orang tua".

Pada saat MUBES atau (Musyawarah Besar) gue mengikutinya dengan semangat. Karena apa? Karena gue udah yakin badaaaaaaaaaaaaaaaaaaih bakal kepilih jadi salah satu pengurus.

But...... Life isn't my own dream. Gue sama sekali enggak kepilih. Singkat cerita beberapa orang yang kepilih malah yang kurang aktif maupun pasif. KENAPA DIA? KENAPA BUKAN GUE? Gue bagaikan gajah dipelupuk mata lo, tapi lo malah milih semut di sebrang pulau sana~

Jujur, mengetahui hal itu gue merasa sangat terpukul. Inikah yang namanya kualat sama orang tua? *Jedddaaaaaaaaaaaarrrrrrrrr* dan jujur sekali lagi gue..........nangis. Entah nangis karena gue enggak bisa terima atau nangis karena gue merasa bersalah telah menduakan prinsip utama dalam hidup gue yang berakibat penyesalan yang ngejleb bet. Mana semaleman nangisnya sampe bengep, padahal keesokan harinya gue harus jadi Pagar Ayu di salah satu kondangan sodara :"

Ya mungkin itu kekhilafan gue aja, tapi kalo kita bisa ambil sisi positifnya, kita bisa mikir begini:

  1. Organisasi tersebut memang sedang menguji anggota yang pasif, bagaimana jika mereka di beri tanggung jawab. Apakah masih pasif atau tidak.
  2. Atau mungkin mereka sedang menguji KITA. Bagaimana respon kita yang aktif kuadrat banget sekali kalau enggak di jadiin pengurus kita masih AKTIF atau enggak.
Tapi...... Bagi kalian yang enggak bisa menerima hal tersebut karena 1 hal ini:
  1. Harusnya pemilihan kepengurusan itu bukan ajang untuk COBA-COBA.
Kalau kalian punya alasan itu, harusnya kalian bisa berpikir seperti ini "Gue bakalan buktiin pilihan mereka 'kurang' tepat. Gue bakalan kasih yang terbaik sampai ada rasa sedikit penyesalan dihati mereka." begitu.

OOOPS! Tunggu dulu! Pastinya "mengasih yang terbaik" ke Organisasi tersebut juga di imbagi dengan "mengasih yang lebih terbaik" untuk ORANG TUA.

Yaudahlah sekian dari gue, dingin butuh Hot Chocolate</3 *bukan kode*
Daaah~

Senin, 22 Oktober 2012

Serba Salah

Bukan. Ini bukan judul lagu dari penyanyi cantik Raisa Andriana, tapi ini puisi yang judulnya terinspirasi dari lagu itu. Di kala angin sepoi-sepoi mulai menguasai hawa kamar yang agak pengap. Aku teringat akan masalah-masalah di sekolah, bukan masalahku, tapi masalah mereka. Tapi tak tau mengapa rasanya aku ingin peduli, aku ingin menolong, hasrat yang terdorong untuk masuk ke dalam masalah itu. Namun aku yakin yang ku dapat jika aku benar-benar melakukannya hanya sebuah julukan yang tak sama sekali berharga.

Serba Salah

Bingung, aku bingung harus berbuat apa
Bimbang, aku bimbang untuk berkata
Risau, tapi ku tak berdaya
Apalah arti semuanya

Berduka? Aku pasti salah
Memendamnya? Aku lelah
Aku ingin mengutarakannya, tapi ya sudahlah

Aku iba melihatnya
Seperti kelinci hitam di tengah serigala
Apakah itu sakit, kawan?
Maafkan aku yang tak bisa melawan
Maafkan aku yang hanya bisa menatap kasihan

Aku disini dengan segala do'aku
Hanya bisa memohon ketegaran untuk kawanku
Aku pun tak ingin menjadi palsu
Menyembunyikan semuanya dalam benakku

Sekali lagi...
Maafkan aku yang terlalu takut untuk mengulurmu ke atas
Membawamu terhembus ke langit lepas
Tapi apalah...
Semuanya hanya menjadi serba salah.


Sabtu, 13 Oktober 2012

Jenis-Jenis Paragraf


Jenis-jenis paragraf berdasarkan tujuannya dapat dibedakan atas :
1. Paragraf argumentasi
2. Paragraf eksposisi
3. Paragraf deskripsi
4. Paragraf persuasi
5. Paragraf naratif
A. PARAGRAF ARGUMENTASI
Paragraf argumentasi adalah paragraf yang berisi ide/gagasan dengan diikuti alasan yang kuat untuk menyakinkan pembaca
Ciri-ciri paragraf argumentasi
  1. bersifat nonfiksi /ilmiah
  2. bertujuan menyakinkan orang lain bahwa apa yang dikemukakan merupakan kebenaran
  3. dilengkapi bukti-bukti berupa data, tabel, gambar dll
  4. ditutup dengan kesimpulan
MACAM/POLA PENGEMBANGAN PARAGRAF ARGUMENTASI
POLA PENGEMBANGAN SEBAB – AKIBAT adalah paragraf yang mula-mula bertolak dari suatu peristiwa yang dianggap sebagai sebab yang diketahui lalu bergerak maju menuju pada suatu kesimpulan sebagai efek akibat.Ditandai dengan kata – kata sebab, karena, disebabkan, dikarenakan dll.
POLA PENGEMBANGAN AKIBAT- SEBAB adalah paragraf yang mula-mula bertolak dari suatu peristiwa yang dianggap sebagai akibat yang diketahui. Kemudian bergerak menuju sebab-sebab yang mungkin telah menimbulkan akibat tadi.
CONTOH PARAGRAF ARGUMENTASI
1. Pola pengembangan sebab-akibat
Pencemaran lingkungan hampir terjadi di seluruh Indonesia, terutama di kota-kota besar. Pencemaran itu, antara lain, polusi udara dari kendaraan bermotor yang jumlahnya semakin banyak, pembuangan limbah industri dari pabrik-pabrik yang tidak sesuai dengan prosedur, dan ulah masyarakat sendiri yang sering membuang sampah sembarangan . Pencemaran tersebut dapat mengakibatkan kerugian yang cukup besar. Misalnya udara menjadi kotor dan tidak sehat, menyebarnya berbagai virus dan bakteri atau menjangkitnya wabah penyakit, serta bencana banjir karena saluran-saluran air tersumbat oleh sampah.
2. Pola pengembangan akibat-sebab
Jumlah anak jalanan di kota-kota besar semakin hari semakin bertambah. Mereka memenuhi jalan-jalan utama di pusat kota dengan segala tingkah dan aksinya. Berbagai macam cara mereka lakukan agar dapat bertahan hidup di jalanan, dari cara yang sopan hingga yang paling brutal. Mereka berkeliaran di jalan dan mencari hidup dengan cara meminta-minta. Fenomena seperti ini mulai tampak menggejala ketika krisis ekonomi melanda negara kita. Krisis yang berkepanjangan menjadi penyebab kesulitan hidup di segala sektor/bidang.
B. PARAGRAF DESKRIPSI
Paragraf deskripsi adalah paragraf yang melukiskan atau menggambarkan sesuatu dengan tujuan agar pembaca seakan-akan bisa melihat, mendengar, atau merasakan sendiri semua yang ditulis oleh penulis
CIRI-CIRI PARAGRAF DESKRIPSI
Menggambarkan /melukiskan objek tertentu (orang, tempat, keindahan alam dll)
Bertujuan agar pembaca seolah-olah melihat sendiri objek
MACAM /POLA PENGEMBANGAN PARAGRAF DESKRIPSI
Deskripsi objektif adalah paragraf deskripsi yang dalam penggambaran objeknya tidak disertai dengan opini penulis
Deskripsi subjektif adalah paragraf deskripsi yang dalam penggambaran objeknya disertai dengan opini penulis
Deskripsi spasial adalah paragraf yang menggambarkan objek secara detail khususnya ruangan, benda,atau tempat
Deskripsi waktu adalah paragraf yang dikembangkan berdasarkan waktu peristiwa cerita tersebut
CONTOH-CONTOH PARAGRAF DESKRIPSI
  1. Lapisan ozon menipis. Hutan-hutan tropis mulai meranggas. Gurun makin luas. Akibatnya suhu bumi meningkat, cuaca tidak menentu, dan bencana alam makin sering datang. Kesimpulannya, bumi makin kritis. Siapa sesungguhnya yang berperan dalam menjadikan planet bumi ini menjadi demikian ? Jawabnya tentu manusia sendiri! (Deskripsi subjektif)
2.  Dia memakai rok panjang warna cokelat. Betapa sesuai benar dengan warna blus panjangnya. Rok dan blusnya seakan-akan menambah keanggunan pribadinya. Jalannya sungguh santun memikat hati orang yang memandang ( Deskripsi subjektif)
3. Pantai Nusa Penida memiliki tata keindahan alam yang menarik, khususnya bagi wisatawan yang mendambakan suasana nyaman, tenang, jauh dari kebisingan kota. Pohon-pohonnya rindang. Bentangan lautnya luas. Bagi penyelam , Pantai Nusa Penida juga menawarkan keindahan ikan laut yang sedang berenang. Pemda Bali harus menata dan mengelola Pantai Nusa Penida sebagai tujuan wisata alternatif( Deskripsi objektif/tempat )
4. Jika diumpamakan permata, pesona pantai Nusa Penida bak mutiara yang memantulkan cahaya putih kekuning-kuningan, namun jika diibaratkan gadis maka pesonanya laksana sosok perawan kencur. Kiasan tersebut sepintas memang kedengarannya seperti berlebihan, namun itulah sesungguhnya kata yang paling tepat untuk menggambarkan pesona alam Pantai Nusa penida. (Deskripsi subjektif/tempat)
5.   Dalam waktu yang tidak lama. Aku mencoba melirik orang-orang di sekelilingku. Di sebelah kiriku, seorang gadis cantik berambut panjang. Sambil melirik, kuperhatikan dia. Gadis itu berambut pirang, berkulit kuning, dan berbibir tipis ( deskripsi objektif)
6.  Tidak lama. Dengan rasa penasaran, kucoba melirik orang-orang di sekelilingku. Di sebelah kiriku, seorang gadis berambut panjang menarik hatiku. Sambil melirik, kuperhatikan dia. Rambutnya pirang, rambutnya kuning indah, matanya memandang sayu, ditambah dengan bibirnya yang tipis, dia membuat jantungku berdetak hebat. Rasanya, aku mengenalnya. Tapi di mana ? (deskripsi subjektif)
7.  Sungai ciliwung terletak di Jakarta. Sungai ini mengalir di seluruh Jakarta. Sayangnya, Sungai Ciliwung dipenuhi tumpukan sampah. Tumpukan sampah di sungai dihinggapi lalat. Lalat-lalat itu selalu berterbangan ke perumahan warga dan membawa berbagai macam penyakit. Selain itu tumpukan sampah juga menebarkan bau yang sangat menyengat. Sungguh pemandangan yang sangat menyedihkan (Deskripsi spasial)
C. PARAGRAF EKSPOSITIF
PENGERTIAN PARAGRAF EKSPOSITIF/EKSPOSISI
Paragraf ekspositif adalah paragraf yang bertujuan untuk menjelaskan dan menerangkan sesuatu permasalahan kepada pembaca agar pembaca mendapat gambaran yang sejelas-jelasnya tentang sesuatu permasalahan yang dimaksud pengarang
      CIRI-CIRI PARAGRAF EKSPOSITIF
- bersifat nonfiksi/ilmiah
- bertujuan menjelaskan/memaparkan
- berdasarkan fakta
- tidak bermaksud mempengaruhi
MACAM/POLA PENGEMBANGAN  PARAGRAF EKSPOSITIF
       – pola umum-khusus (deduksi)
Adalah paragraf yang dimulai dari hal –hal yang bersifat umum kemudian menjelaskan dengan kalimat –kalimat pendukung yang khusus
- pola khusus-umum (induksi)
Adalah paragraf yang dimulai dari hal-hal yang bersifat khusus kemudian menjelaskan dengan kalimat-kalimat yang bersifat umum
- pola perbandingan
Adalah paragraf yang membandingkan dengan hal yang lain, berdasarkan unsur kesamaan dan perbedaan, kerugian dengan keuntungan, kelebihan dengan kekurangan. Kata hubung (jika dibandingkan dengan, seperti halnya,demikian juga, sama dengan,selaras dengan,sesuai dengan)
- pola pertentangan/kontras
Adalah paragraf yang mempertentangkan dengan gagasan lain. Kata hubung (biarpun, walaupun,berbeda,berbeda dengan, akan tetapi, sebaliknya, melainkan, namun, meskipun begitu)
- pola analogi
Adalah paragraf yang menunjukkan kesamaan-kesamaan antara dua hal yang berlainan kelasnya tetapi tetap memperhatikan kesamaan segi /fungsi dari kedua hal tadi sebagai ilustrasi
- pola pengembangan proses
Adalah pola pengembangan paragraf yang ide pokok paragrafnya disusun berdasarkan urutan proses terjadinya sesuatu
- pola pengembangan klasifikasi
Adalah pola pengembangan paragraf dengan cara mengelompokkan barang-barang yang dianggap mempunyai kesamaan-kesamaan tertentu
- pola pengembangan contoh/ilustrasi
Adalah paragraf yang berfungsi untuk memperjelas suatu uraian, khususnya uraian yang bersifat abstrak. Kata penghubung (contohnya, umpamanya,misalnya)
- pola pengembangan difinisi
Adalah paragraf yang berupa pengertian atau istilah yang terkandung dalam kalimat topik memerlukan penjelasan panjang lebar agar tepat maknanya dilengkapi oleh pembaca
- pola sebab akibat
Adalah pola pengembangan dimana sebab bisa bertindak sebagai gagasan utama, sedangkan akibat sebagai perincian pengembangannya. Atau sebaliknya, akibat sebagai gagasan utama, sedangkan untuk memahami sepenuhnya akibat itu perlu dikemukakan sejumlah sebab sebagai perinciannya
CONTOH-CONTOH PARAGRAF EKSPOSITIF
1. Ozone therapy adalah pengobatan suatu penyakit dengan cara memasukkan oksigen murni dan ozon berenergi tinggi ke dalam tubuh melalui darah.Ozone therapy merupakan terapi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan, baik untuk menyembuhkan penyakit yang kita derita maupun sebagai pencegah penyakit.(pola pengembangan definisi)
2.  Sampai hari ke-8, bantuan untuk para korban gempa Yogyakarta belum merata. Hal ini terlihat di beberapa wilayah Bantul dan Jetis. Misalnya, di Desa Piyungan. Sampai saat ini, warga Desa Piyungan hanya makan singkong. Mereka mengambilnya dari beberapa kebun warga. Jika ada warga yang makan nasi, itu adalah sisa-sisa beras yang mereka kumpulkan dibalik reruntuhan bangunan. Kondisi seperti ini menunjukkan bahwa bantuan pemerintah kurang merata. (pola pengembangan contoh)
3.  Pemerintah akan memberikan bantuan rumah atau bangunan kepada korban gempa. Bantuan pembangunan rumah atau bangunan tersebut disesuaikan tingkat kerusakannya. Warga yang rumahnya rusak ringan mendapatkan bantuan sekitar 10 juta.warga yang rumahnya rusak sedang mendapat bantuan sekitar 20 juta. Warga yang rumahnya rusak berat mendapatkan sekitar 30 juta . Calon penerima bantuan tersebut ditentukan oleh aparat desa setempat dengan pengawalan dari pihak LSM (pola pengembangan klasifikasi)
4.  Struktur suatu karangan atau buku pada hakikatnya mirip atau sama dengan suatu pohon. Bila pohon dapat diuraikan menjadi batang, dahan, ranting, dan daun, maka karangan atau buku dapat diuraikan menjadi tubuh karangan, bab, sub – bab, dan paragraf. Tubuh karangan sebanding dengan batang, bab sebanding dengan dahan, sub-bab sebanding dengan ranting, dan paragraf sebanding dengan daun.(pola pengembangan analogi)
5.Seorang bayi dilahirkan dalam keadaan suci seperti kertas putih. Bayi akan dibentuk pribadinya sesuai dengan didikan yang diterimanya seperti kertas dapat diisi dengan berbagai hal sesuai dengan keinginan pemiliknya. Bila bayi dididik dengan baik seperti kertas yang terisi dengan hal-hal yang bermanfaat bagi siapa pun yang membacanya.Jadi, membentuk kepribadian baik seorang anak ibarat menulisi kertas putih dengan hal-hal yang bermanfaat (analogi)
6.  Lagu-lagu tersebut kurang memperhatikan nilai yang ingin ditanamkan paa diri anak dan lebih memperhatikan kebutuhan pasar. Jadi, temanya bersifat temporer karena mengikuti perubahan selera pasar. Unsur kesamaan yang masih ditemukan dalam kedua kelompok lagu ini ialah para pencipta lagu masih berusaha menciptakan irama yang gembira dan ritme yang sederhana, seperti dalam kehidupan anak-anak itu sendiri. (pola pengembangan perbandingan)
D. PARAGRAF PERSUASIF
PENGERTIAN PARAGRAF PERSUASIF
Paragraf persuasif adalah paragraf yang bertujuan meyakinkan dan membujuk seseorang atau pembaca agar melaksanakan /menerima keinginan penulis
CIRI-CIRI PARAGRAF PERSUASIF
- ada fakta/bukti untuk mempengaruhi/membujuk pembaca
- bertujuan mendorong, mempengaruhi dan membujuk pembaca
- menggunakan bahasa secara menarik untuk memberikan sugesti (kesan) kepada pembaca
CONTOH-CONTOH PARAGRAF PERSUASI
1.  Beras organik lebih menguntungkan daripada beras nonorganik . Mutu beras organik lebih sehat , awet, dan lebih enak. Selain itu, beras organik tidak mencemari lingkungan karena tidak menggunakan bahan kimia.Keuntungan yang didapat para petani beras organik juga lebih tinggi. Petani beras organik mendapatkan keuntungan 34 % dari biaya prduksi, sedangkan petani beras nonorganik hanya mendapat keuntungan 16 % dari biaya produksi. Oleh karena itu, mari kita bertani dengan cara organik agar lebih mnguntungkan dan dapat meningkatkan taraf hidup.
2.  Tidak dapat disangkal bahwa praktik berpidato menjadi semacam “obat kuat’ untuk membangun rasa percaya diri. Jika rasa percaya diri itu sudah besar, kita dapat tampil tenang tanpa digoda rasa malu, takut, dan grogi. Ketenangan inilah yang menjadi modal utama untuk meraih keberhasilan pidato. Oleh karena itu, marilah kita melaksanakn praktik berpidato agar kita segera memperoleh keterampilan atau bahkan kemahiran berpidato.
               E. PARAGRAF NARATIF
Paragraf naratif adalah suatu bentuk paragraf yang menceritakan           serangkaian peristiwa yang disusun menurut urutan waktu terjadinya
Ciri-ciri paragraf naratif
- Ada tokoh, tempat, waktu, dan suasana yang diceritakan
- Mementingkan urutan waktu maupun urutan peristiwa
- Tidak hanya terdapat dalam karya fiksi ( cerpen,novel,roman) tetapi juga terdapat dalam tulisan nonfiksi (biografi, cerita nyata dalam surat kabar,sejarah,riwayat perjalanan)
Macam / pola pengembangan paragraf naratif
  1. Narasi ekspositoris/nonfiksi/informatif adalah cerita yang benar-benar terjadi (cerita kepahlawanan, sejarah, biografi/otobiografi, cerita nyata dalam surat kabar)
  2. Narasi sugestif/fiksi/artistik adalah cerita yang menonjolkan khayalan sehingga pembaca terkesan dan tertarik dan seakan-akan terhayut,bahkan merasa mengalami cerita tersebut( cerpen, novel dll)
Contoh-contoh paragraf naratif
  1. Pernah suatu ketika aku bermimpi bertemu seorang kakek berjenggot panjang yang menyuruhku untuk pergi ke arah timur . Aku tidak mengerti apa maksudnya. Sesudah bangun , keinginan untuk memenuhi perintah si kakek itu seperti tidak terbendung. Aku harus pergi ke arah timur. Timur…timur mana ? Jakarta Timur? ……( Narasi sugestif)
2.  Patih Pranggulang menghunus pedangnya. Ia mengayunkan pedang itu dengan cepat ke tubuh Tunjungsekar. Tapi aneh, sebelum mengenai tubuh Tunjungsekar, pedang itu jatuh ke tanah. Patih Pranggulang memungut pedang dan membacokkan lagi ke tubuh Tunjungsekar.Tiga kali Patih Pranggulang melakukan hal itu. Akan tetapi semuanya gagal (Narasi sugestif)
3.  Hari-hariku sebagai pekerja perempuan di perusahaan industri makanan olahan sangat padat dan melelahkan. Bayangkan pagi-pagi sekali aku harus bangun dan menyiapkan sarapan anak-anakku. Sebelumnya, aku tentu harus memandikan mereka karena anak-anakku masih kecil. Sambil aku ganti baju kerja, aku sempatkan menyuapi anakku yang paling kecil. Setelah beres urusan rumah, segera aku berlari untuk mengejar angkutan yang mengangkutku ke jalan raya yang dilalui bus.(Narasi ekspositoris)
4. Ratusan warga mengalami keracunan. Musibah itu terjadi enam jam setelah mereka menikmati hidangan dalam hajatan sunatan di rumah Slamet Riyadi (38), warga Desa Jompo Kulon, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Sekitar 200 penduduk dari beberapa desa dibawa ke rumah sakit di puskesmas. Tak ada korban meninggal dalam musibah tersebut. ( Narasi ekspositoris)

Macam Persamaan Termokimia atau Jenis Entalpi


Macam Persamaan Termokimia atau Jenis Entalpi
1. Entalpi Pembentukan Standar dHf0
Entalpi pembentukan standar, dHf0, subskrip f berarti pembentukan / formation adalah perubahan entalpi yang terjadi pada reaksi pembentukan 1 mol suatu senyawa dari unsur-unsurnya, semua zat dalam bentuk stabil pada 250C dan 1 atm.
Entalpi pembentukan standar dHf0 gas amonia NH3 adalah -46,0 kJ/mol. Persamaan termokimia :
½ N2(g) + 3/2 H2(g) -> NH3(g) ; ?Hf0 = -46 kJ/mol
Contoh persamaan termokimia pembentukan senyawa yang lain adalah :
Entalpi pembentukan standar Persamaan Termokimia dan Jenis Entalpi | Materi Kimia SMA Kelas X Semester 1
2. Entalpi Penguraian Standar dHd0
Entalpi penguraian standar, dHd0, subskrip d berarti penguraian / decomposition adalah perubahan entalpi yang terjadi pada reaksi penguraian 1 mol suatu senyawa menjadi unsur-unsurnya, semua zat dalam bentuk stabil pada 250C dan 1 atm.
Entalpi penguraian standar gas amonia / NH3= +46,0 kJ/mol. Persamaan termokimianya :
NH3(g) -> ½ N2(g) + 3/2 H2(g) ; dHd0 = +46,0 kJ/mol
3. Entalpi Pembakaran Standar ?Hc0
Entalpi Pembakaran Standar dHc0, subskrip c berarti pembakaran combustion adalah perubahan entalpi yang terjadi pada reaksi pembakaran 1 mol suatu zat dengan oksigen diukur pada keadaan standar. Pembakaran sempurna senyawa hidrokarbon menjadi CO2dan H2O.
Entalpi pembakaran gas asetilena / C2H2 = -1297,9 kJ/mol, persamaan termokimia :
C2H2(g) + 5/2O2(g) -> 2CO2(g) + H2O(l) ; dHc0 = -1297,9 kJ/mol
Entalpi pembakaran standar Persamaan Termokimia dan Jenis Entalpi | Materi Kimia SMA Kelas X Semester 1

Sources: http://www.zimbio.com/Chemistry/articles/QQQWMmpDYNu/Persamaan+Termokimia+dan+Jenis+Entalpi+Materi

Macam-Macam Majas Beserta Contohnya.


Macam-Macam Majas dan Contohnya :

1) Majas Metafora adalah Gabungan dua hal yang berbeda yang dapat membentuk suatu pengertian baru. Contoh : Raja siang, kambing hitam
2) Majas Alegori adalah Majas perbandingan yang memperlihatkan suatu perbandingan yang utuh. Contoh : Suami sebagai nahkoda, Istri sebagai juru mudi
3) Majas Personifikasi adalah Majas yang melukiskan suatu benda dengan memberikan sifat – sifat manusia kepada benda, sehingga benda mati seolah-olah hidup. Contoh : Awan menari – nari di angkasa, baru saja berjalan 8 km mobilnya sudah batuk – batuk
4) Majas Perumpamaan ( Majas Asosiasi ) adalah Suatu perbandingan dua hal yang berbeda, namun dinyatakan sama. Contoh : Bagaikan harimau pulang kelaparan, seperti menyulam di kain yang lapuk
5) Majas Antilesis adalah Gaya bahasa yang membandingkan dua hal yang berlawanan. Contoh : Air susu dibalas air tuba
6) Majas Hiperbola adalah Suatu gaya bahasa yang bersifat melebih – lebihkan. Contoh : Ibu terkejut setengah mati, ketika mendengar anaknya kecelakaan
7) Majas Ironi adalah Gaya bahasa yang bersifat menyindir dengan halus. Contoh : Bagus sekali tulisanmu, sampai – sampai tidak bisa dibaca
8 ) Majas Litotes adalah Majas yang digunakan untuk mengecilkan kenyataan dengan tujuan untuk merendahkan hati. Contoh : Mampirlah ke gubuk saya ( Padahal rumahnya besar dan mewah )
9) Majas Sinisme adalah Majas yang menyatakan sindiran secara langsung. Contoh : Perilakumu membuatku kesal
10) Majas Oksimoron adalah Majas yang antarbagiannya menyatakan sesuatu yang bertentangan. Contoh : Cinta membuatnya bahagia, tetapi juga membuatnya menangis
11) Majas Metonimia adalah Majas yang memakai merek suatu barang. Contoh : Kami ke rumah nenek naik kijang
12) Majas Alusio adalah Majas yang mepergunakan peribahasa / kata – kata yang artinya diketahui umum. Contoh : Upacara ini mengingatkan aku pada proklamasi kemerdekaan tahun 1945
13) Majas Eufemisme adalah Majas yang menggunakan kata – kata / ungkapan halus / sopan. Contoh : Para tunakarya itu perlu diperhatikan
14) Majas Elipsis adalah Majas yang manghilangkan suatu unsure kalimat. Contoh : Kami ke rumah nenek ( penghilangan predikat pergi )
15) Majas Inversi adalah Majas yang dinyatakan oleh pangubahan suatu kalimat. Contoh : Aku dan dia telah bertemu > Telah bertemu, aku dan dia
16) Majas Pleonasme adalah Majas yang menggunakan kata – kata secara berlebihan dengan maksud untuk menegaskan arti suatu kata. Contoh : Mari naik ke atas agar dapat meliahat pemandangan
17) Majas Antiklimaks adalah Majas yang menyatakan sesuatu hal berturut – turut yang makin lama makin menurun. Contoh : Para bupati, para camat, dan para kepala desa
18) Majas Klimaks adalah Majas yang menyatakan beberapa hal berturut – turut yang makin lama makin mendebat. Contoh : Semua anak – anak, remaja, dewasa, orang tua dan kakek
19) Majas Retoris adalah Majas yang berupa kalimat tanya yang jawabanya sudah diketahui. Contoh : Siapakah yang tidak ingin hidup ?
20) Majas Aliterasi adalah Majas yang memanfaatkan kata – kata yang bunyi awalnya sama. Contoh : Inikah Indahnya Impian ?
21) Majas Antanaklasis adalah Majas yang mengandung ulangan kata yang sama dengan makna yang berbeda. Contoh : Ibu membawa buah tangan, yaitu buah apel merah
22) Majas Repetisi adalah Majas perulangan kata – kata sebagai penegasan. Contoh : Selamat tinggal pacarku, selamat tinggal kekasihku
23) Majas Paralelisme adalah Majas perulangan sebagaimana halnya repetisi, disusun dalam baris yang berbeda. Contoh : Hati ini biru Hati ini lagu Hati ini debu
24) Majas Kiasmus adalah Majas yang berisi perulangan dan sekaligus mengandung inverse. Contoh : Mereka yang kaya merasa miskin, dan yang miskin merasa kaya
25) Majas Simbolik adalah Majas perbandingan yang melukiskan sesuatu dengan membandingkan dengan benda – benda lain. Contoh : Dia menjadi lintah darat
26) Majas Antonomasia adalah Majas yang menyebutkan nama lain terhadap seseorang yang berdasarkan cirri / sifat menonjol yang dimilikinya. Contoh : Si pincang, Si jangkung, Si kribo
27) Majas Tautologi adalah Majas yang melukiskan sesuatu dengan mempergunakan kata – kata yang sama artinya ( bersinonim ) untuk mempertegas arti. Contoh : Saya khawatir dan was – was dengannya

Sources: http://www.terpopuler.net/macam-macam-majas-dan-contohnya

Sabtu, 14 Juli 2012

Tentang Harry Potter


Harry Potter merupakan salah satu seri novel fantasi karya J. K. Rowling dari Inggris mengenai seorang anak laki-laki bernama Harry Potter. Sejak rilis pertama novel ini, Harry Potter dan Batu Bertuah pada tahun 1997 di Inggris, buku ini telah mendapatkan ketenaran dan kesuksesan secara komersial di seluruh dunia, diangkat menjadi filmvideo game, dan beragam merchandise.
Latar belakang kisah ini kebanyakan berada di Sekolah Sihir Hogwarts dan berpusat pada pertarungan Harry Potter melawan penyihir jahat Lord Voldemort, yang menggunakan Ilmu Hitam untuk membunuh orang tua Harry.
Kesemua tujuh buku yang direncanakan Rowling dalam seri novel ini telah diterbitkan. Buku keenam, Harry Potter dan Pangeran Berdarah-Campuran versi asli bahasa Inggris diterbitkan pada 16 Juli 2005, sementara buku ketujuh, Harry Potter dan Relikui Kematian diluncurkan di seluruh dunia pada 21 Juli 2007 (versi terjemahanbahasa Indonesia diterbitkan pada tanggal 13 Januari 2008). Enam buku pertama dalam seri novel ini secara keseluruhan telah terjual lebih dari 325 juta kopi, dan telah diterjemahkan ke lebih dari 63 bahasa.[1][2]
Atas kesuksesan novel-novelnya ini, Rowling telah menjadi penulis terkaya sepanjang sejarah kesusasteraan.[3]Versi-versi asli dalam bahasa Inggris diterbitkan oleh penerbit Bloomsbury di Inggris RayaScholastic Press diAmerika SerikatAllen & Unwin di Australia, dan Raincoast Books di Kanada. Versi bahasa Indonesia diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama.
Lima buku pertama telah diangkat menjadi film layar lebar oleh Warner Bros. dan mendulang kesuksesan besar. Film kelima, Harry Potter and the Order of the Phoenix, mulai diambil gambarnya pada Februari 2006, dan dirilis pada 11 Juli 2007 di Amerika Serikat. Film keenam, Harry Potter and Half Blood Prince, dirilis pada 15 Juli2009.[4]

Sabtu, 07 Juli 2012

Tentang One Litre Of Tears.

Film ini adalah salah satu film dari Jepang. Mirip dengan Buku Harian Nayla. Tapi setau gue yang aslinya sih film ini. Karena peristiwa aslinya juga orang Jepang yang ngerasain.
Gue tau film ini dari teman SMP gue namanya Prita, Fani, dan Dina. Suatu saat pas masih di SMP pas mata pelajaran gurunya nggak datang. Prita nunjukin suatu film dari Hpnya ke Legiana (teman sekelas gue). Pas sekilas gue ikutan nonton di Hpnya Prita, ada cewek main basketnya gitu. Gue pikir, ah, ini mungkin hanya film-film keseharian anak sekolahan biasa. Sampai akhirnya tiga trio itu (Prita, Dina, Fani) menjelaskan semua dan gue ikutin terus filmnya di Hp Prita yang emang dia mengoleksi semua episodenya. Itu bukan film biasa, itu film yang luar biasa. Subhanallah, sangat memotivasi dan menginspirasi.


Resensi Film from:  http://rpchandra.wordpress.com/2007/01/07/1-litre-of-tears/


Film 1 Litre of Tears diperankan oleh Erika Sawajiri dan Nishikido Ryo. Film drama dari Jepang ini dibuat berdasarkan kisah nyata seorang wanita bernama Kito Aya. Saat berusia 15 tahun, dokter memvonis Aya menderita suatu penyakit yg tidak dapat disembuhkan, Spinocerebellar Ataxia. Penyakit ini menyerang otak kecil sehingga kelak penderitanya akan mengalami gangguan keseimbangan tubuh yang secara perlahan menyebabkan kelumpuhan, kesulitan berbicara, dan kesulitan menelan.
Script cerita 1 Litre of Tears ini diadopsi langsung dari Buku Harian yg Aya tulis sampai dirinya tidak mampu lagi untuk memegang bolpen. Di Jepang sendiri, buku ini laris terjual sampai dengan 1.1 juta copy.
Semasa hidupnya, Aya hanya memiliki satu impian yaitu tetap hidup. Keluarga, teman, serta orang-orang terdekat selalu memberikan semangat kepada dirinya. Penyakit yg semakin lama semakin menggerogoti tubuhnya tidak membuat Aya berkecil hati. Justru dengan penyakit inilah Aya semakin terpacu untuk menolong orang lain meskipun dengan kondisi fisik yg terbatas.
Aya meninggal pada usia 25 tahun. Kurang lebih selama 10 tahun dirinya menderita akibat Spinocerebellar Ataxia. Semangat pantang menyerah serta semangat hidupnya kini dijadikan sebagai sumber inspirasi bagi orang banyak.

Puisi Buatan Gue I.

Gue mau sharing nih tentang puisi yang beberapa hari lalu gue buat. Saat gue buat puisi ini kebetulan habis sholat Dzuhur, waktu itu tanggal 03 Juli 2012. Gue bikin puisi ini di lantai 3 sekolah gue yang baru di bangun. Dimana tempat itulah yang akhir-akhir ini biasa dibuat kumpul-kumpul sama organisasi ekskul yang gue jalani.
Disaat yang lain sedang asik-asiknya bercanda dan gila-gilaan. Gue terpaku sama kertas di binder gue yang masih kosong melompong polos gak ada goresan sedikitpun. Lalu gue teringat sama kertas Origami bentuk burung yang tadi waktu mau sholat gue liat tergeletak gitu aja di lantai Masjid.
Yah cukup disini. Check this out or cekidot hahehahe. 


Origami

Termenung ku duduk disudut masjid
Memikirkan sesuatu yang tak kunjung habis
Selintas terpikir besarnya kuasa-Mu
Saat adzan berkumandang

Origami yang terhempas di tanah itu
Berbentuk burung yang membentangkan sayapnya
Seolah ia ingin terbang menggapai mimpinya
Tapi ia hanya origami

Oranye muda
Sedikit kusut dan kusam
Mungkin ia sudah terinjak
Mungkin ia telah terbuang
Tetapi kuat pendiriannya
Ia tetap mempertahankan bentuknya
Membentangkan sayapnya
Mencerminkan keteguhan mimpinya
Untuk terbang ke langit luas

Sesungguhnya kau berharga
Tidak semua orang dapat membuatmu
Perlu ketelitian dan keluatan dalam menciptamu
Bentukmu pun lucu dan rupawan
Warna warni menghias kehidupan
Origami tetaplah kau kuat
Walau kau terbuang, rapuh bukan alasan
Tetaplah berjuang untuk terbang

Angin akan membantumu
Terpaannya ikhlas menghempasmu
Kesana, ke angkasa
Tempat dimana kau bahagia

-Amalia Ayu Farhana Sutomo. Calon dokter yang iseng bikin puisi dengan gaya bahasa yang masih amatir.
Bekasi, 03 Juli 2012. Lt. 3 Sekolah, ditengah riuhnya tawa canda teman-teman.

Delapan Kebohongan Seorang Ibu


Dalam kehidupan kita sehari-hari, kita percaya bahwa kebohongan akan membuat manusia terpuruk dalam penderitaan yang mendalam, tetapi kisah ini justru sebaliknya. Dengan adanya kebohongan ini, makna sesungguhnya dari kebohongan ini justru dapat membuka mata kita dan terbebas dari penderitaan, ibarat sebuah energi yang mampu mendorong mekarnya sekuntum bunga yang paling indah di dunia.

Cerita bermula ketika aku masih kecil, aku terlahir sebagai seorang anak laki-laki di sebuah keluarga yang miskin. Bahkan untuk makan saja, seringkali kekurangan. Ketika makan, ibu sering memberikan porsi nasinya untukku. Sambil memindahkan nasi ke mangkukku, ibu berkata: “Makanlah nak, aku tidak lapar” ———- KEBOHONGAN IBU YANG PERTAMA

Ketika saya mulai tumbuh dewasa, ibu yang gigih sering meluangkan waktu senggangnya untuk pergi memancing di kolam dekat rumah, ibu berharap dari ikan hasil pancingan, ia bisa memberikan sedikit makanan bergizi untuk petumbuhan. Sepulang memancing, ibu memasak sup ikan yang segar dan mengundang selera. Sewaktu aku memakan sup ikan itu, ibu duduk di sampingku dan memakan sisa daging ikan yang masih menempel di tulang yang merupakan bekas sisa tulang ikan yang aku makan. Aku melihat ibu seperti itu, hati juga tersentuh, lalu menggunakan sendokku dan memberikannya kepada ibuku. Tetapi ibu dengan cepat menolaknya, ia berkata : “Makanlah nak, aku tidak suka makan ikan” ———- KEBOHONGAN IBU YANG KEDUA

Sekarang aku sudah masuk SMP, demi membiayai sekolah abang dan kakakku, ibu pergi ke koperasi untuk membawa sejumlah kotak korek api untuk ditempel, dan hasil tempelannya itu membuahkan sedikit uang untuk menutupi kebutuhan hidup. Di kala musim dingin tiba, aku bangun dari tempat tidurku, melihat ibu masih bertumpu pada lilin kecil dan dengan gigihnya melanjutkan pekerjaannya menempel kotak korek api. Aku berkata :”Ibu, tidurlah, udah malam, besok pagi ibu masih harus kerja.” Ibu tersenyum dan berkata :”Cepatlah tidur nak, aku tidak capek” ———-KEBOHONGAN IBU YANG KETIGA

Ketika ujian tiba, ibu meminta cuti kerja supaya dapat menemaniku pergi ujian. Ketika hari sudah siang, terik matahari mulai menyinari, ibu yang tegar dan gigih menunggu aku di bawah terik matahari selama beberapa jam. Ketika bunyi lonceng berbunyi, menandakan ujian sudah selesai. Ibu dengan  segera menyambutku dan menuangkan teh yang sudah disiapkan dalam botol yang dingin untukku. Teh yang begitu kental tidak dapat dibandingkan dengan kasih sayang yang jauh lebih kental. Melihat ibu yang dibanjiri peluh, aku segera memberikan gelasku untuk ibu sambil menyuruhnya minum. Ibu berkata :”Minumlah nak, aku tidak haus!” ———-KEBOHONGAN IBU YANG KEEMPAT

Setelah kepergian ayah karena sakit, ibu yang malang harus merangkap sebagai ayah dan ibu. Dengan berpegang pada pekerjaan dia yang dulu, dia harus membiayai kebutuhan hidup sendiri. Kehidupan keluarga kita pun semakin susah dan susah. Tiada hari tanpa penderitaan. Melihat kondisi keluarga yang semakin parah, ada seorang paman yang baik hati yang tinggal di dekat rumahku pun membantu ibuku baik masalah besar maupun masalah kecil. Tetangga yang ada di sebelah rumah melihat kehidupan kita yang begitu sengsara, seringkali menasehati ibuku untuk menikah lagi. Tetapi ibu yang memang keras kepala tidak mengindahkan nasehat mereka, ibu berkata : “Saya tidak butuh cinta” ———- KEBOHONGAN IBU YANG KELIMA

Setelah aku, kakakku dan abangku semuanya sudah tamat dari sekolah dan bekerja, ibu yang sudah tua sudah waktunya pensiun. Tetapi ibu tidak mau, ia rela untuk pergi ke pasar setiap pagi untuk jualan sedikit sayur untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Kakakku dan abangku yang bekerja di luar kota sering mengirimkan sedikit uang untuk membantu memenuhi kebutuhan ibu, tetapi ibu bersikukuh tidak mau menerima uang tersebut. Malahan mengirim balik uang tersebut. Ibu berkata : “Saya punya duit” ———- KEBOHONGAN IBU YANG KEENAM

Setelah lulus dari S1, aku pun melanjutkan studi ke S2 dan kemudian memperoleh gelar master di sebuah universitas ternama di Amerika berkat sebuah beasiswa di sebuah perusahaan. Akhirnya aku pun bekerja di perusahaan itu. Dengan gaji yang lumayan tinggi, aku bermaksud membawa ibuku untuk menikmati hidup di Amerika. Tetapi ibu yang baik hati, bermaksud tidak mau merepotkan anaknya, ia berkata kepadaku “Aku tidak terbiasa” ———- KEBOHONGAN IBU YANG KETUJUH

Setelah memasuki usianya yang tua, ibu terkena penyakit kanker lambung, harus dirawat di rumah sakit, aku yang berada jauh di seberang samudra atlantik langsung segera pulang untuk menjenguk ibunda tercinta. Aku melihat ibu yang terbaring lemah di ranjangnya setelah menjalani operasi. Ibu yang keliatan sangat tua, menatap aku dengan penuh kerinduan. Walaupun senyum yang tersebar di wajahnya terkesan agak kaku karena sakit yang ditahannya. Terlihat dengan jelas betapa penyakit itu menjamahi tubuh ibuku sehingga ibuku terlihat lemah dan kurus kering. Aku sambil menatap ibuku sambil berlinang air mata. Hatiku perih, sakit sekali melihat ibuku dalam kondisi seperti ini. Tetapi ibu dengan tegarnya berkata : “jangan menangis anakku, Aku tidak kesakitan” ———-KEBOHONGAN IBU YANG KEDELAPAN

Setelah mengucapkan kebohongannya yang kedelapan, ibuku tercinta menutup matanya untuk yang terakhir kalinya. Dari cerita di atas, saya percaya teman-teman sekalian pasti merasa tersentuh dan ingin sekali mengucapkan : ” Terima kasih ibu !”

Coba dipikir-pikir teman, sudah berapa lamakah kita tidak menelepon ayah ibu kita? Sudah berapa lamakah kita tidak menghabiskan waktu kita untuk berbincang dengan ayah ibu kita? Di tengah-tengah aktivitas kita yang padat ini, kita selalu mempunyai beribu-ribu alasan untuk meninggalkan ayah ibu kita yang kesepian. Kita selalu lupa akan ayah dan ibu yang ada di rumah.

Jika dibandingkan dengan pacar kita, kita pasti lebih peduli dengan pacar kita. Buktinya, kita selalu cemas akan kabar pacar kita, cemas apakah dia sudah makan atau belum, cemas apakah dia bahagia bila di samping kita.

Namun, apakah kita semua pernah mencemaskan kabar dari ortu kita? Cemas apakah ortu kita sudah makan atau belum? Cemas apakah ortu kita sudah bahagia atau belum? Apakah ini benar? Kalau ya, coba kita renungkan kembali lagi..

Di waktu kita masih mempunyai kesempatan untuk membalas budi ortu kita, lakukanlah yang terbaik. Jangan sampai ada kata “MENYESAL” di kemudian hari.

YUI-GOODBYE DAYS.

Teman-teman yang baca posting ini. Lagu Good Bye Days salah satu lagu dari YUI yang paling gue suka. Karena maknanya dalam. Gue tau lagu ini dari teman sekelas gue pas kelas 1 SMA namanya Salsa dan dari guru B. Jepang gue juga. Let's check this out.
Dakara ima ai ni yukuSo kimetandaPoketto no kono kyoku wokimi ni kikasetai
Sotto boryu-mu wo ageteTashikamete mitayo
Oh Good-bye DaysIma, kawaru ki ga suruKinou made ni So LongKakko yokunaiYasashisa ga soba ni aru karaLa la la la love with you
Katahou no earphone woKimi ni watasuYukkuri to nagare komuKono shunkan
Umaku aisete imasu ka?Tama ni mayou kedo
Oh Good-bye DaysIma, kawari hajimetaMune no okuAll RightKakko yokunaiYasashisa ga soba ni aru karaLa la la la love with you
Dekireba kanashiiOmoi nante shitaku naiDemo yattekuru deshou, ohSono toki egao de"Yeah, Hello My Friend" nante saIeta nara ii noni
Onaji uta woKuchizusamu tokiSoba ni ite I WishKakko yokunaiYasashisa ni aeta yokatta yoLa la la la good-bye days
[ From: http://www.metrolyrics.com/goodbye-days-lyrics-yui.html ]

Rabu, 04 Juli 2012

6 Pekerjaan yang Tak Pernah Anda Bayangkan!


  1. Pencium bau-bauan

Para pencium bau-bauan lazim dalam penelitian laboratorium pada perusahaan obat kumur. Mereka harus mencium bau nafas orang-orang yang telah menggunakan obat kumur, dalam rangka menguji khasiat produk tersebut.


Namun ada seorang gastroenterologist atau pakar sistem pencernaan manusia di Minneapolis, Amerika Serikat bernama Michael Levitt, yang membayar dua orang untuk penelitiannya yang tergolong aneh, yakni meneliti kentut manusia. Keduanya bertugas mencium bau kentut orang-orang yang menjadi subjek penelitan Levitt.


Sebanyak 16 subjek penelitian Levitt tersebut diminta memakan pinto beans, sejenis kacang merah yang biasa ada dalam makanan Meksiko, burrito. Kemudian mereka harus memasukkan kentut mereka usai memakan kacang tersebut, ke dalam sebuah tabung kecil yang dipasangkan pada anus mereka.


Tabung-tabung tersebut kemudian dikumpulkan dan ditempatkan pada sebuah kontainer. Lalu, kedua petugas pencium bau-bauan ini akan mengetes bau kentut yang ada dalam tabung tersebut satu per satu. Total ada 100 sampel yang harus mereka cium!


Tidak hanya itu, di saat membuka tabung-tabung tersebut, petugas pencium ini harus menghirup baunya dalam-dalam. Reaksi yang ada pada wajah mereka menjadi penanda seberapa parah bau yang mereka cium. Sampel-sampel yang ada pada tabung tersebut juga dianalisis secara kimia oleh Levitt hingga akhirnya dia berhasil menemukan komponen yang membuat kotoran manusia berbau tidak sedap, yakni hidrogen sulfida.


2. Penjaga Istana Buckingham, Inggris
Menjadi seorang petugas keamanan sebenarnya bukanlah pekerjaan yang buruk. Tapi tergantung pada apa atau siapa yang Anda jaga atau kawal. Penjaga keamanan di Istana Buckingham, Inggris, disebut-sebut sebagai salah satu pekerjaan terburuk di dunia.


Selain mereka harus berdiri sepanjang hari, ada sejumlah peraturan yang tidak boleh dilanggar oleh seorang penjaga Istana Buckingham. Mereka tidak boleh tertawa, tidak boleh menunjukkan sedikitpun emosi, dan tidak boleh merespons para turis yang datang mendekati mereka. Bahkan jika turis-turiss tersebut sengaja mengganggu mereka.
(nvc/ita) 




3. Pembersih selokan bawah tanah
Seorang pembersih selokan harus membersihkan pipa saluran air yang mampet karena kotoran atau sampah. Bayangkan jika banyak lumpur dan sampah yang menyumbat pipa saluran air yang ada di bawah tanah tersebut dan Anda harus membersihkannya sendirian. Bukan pekerjaan yang mudah tentunya. Apalagi Anda harus memerangi rasa jijik Anda dan rasa takut karena bekerja di tempat gelap dan basah.


Pekerjaan ini semakin sulit karena bayaran yang didapatkan tidak seberapa. Sebagai contoh, seorang pria bernama Ramesh Sahu yang bekerja Departemen Sanitasi di Kalkuta, India. Setiap harinya, Ramesh bertugas membersihkan saluran air kota. Dia harus berjongkok di dalam lubang saluran air sedalam 2 meter sembari membersihkan kotoran dan endapan yang ada di dalamnya. Pria beranak tiga ini hanya digaji sekitar US$ 100 (sekitar Rp 934.000) per bulan! Namun pekerjaan itu telah dilakoninya selama 10 tahun terakhir.

4. Pembersih kaca jendela gedung pencakar langit
Seorang pembersih jendela sebenarnya pekerjaan yang wajar dan aman. Namun tidak demikian halnya jika Anda seorang pembersih jendela gedung-gedung pencakar langit. Tidak semua orang bisa melakukan pekerjaan ini, terutama mereka yang fobia ketinggian.


Pekerjaan ini sangat berisiko tinggi. Satu kesalahan kecil saja maka Anda bisa kehilangan nyawa Anda. Namun terkadang karena himpitan ekonomi, orang-orang rela mempertaruhkan nyawa mereka demi menghidupi keluarganya.



5. Pemeriksa kehamilan binatang
Apakah Anda berpikir bahwa ada alat khusus untuk mendeteksi kehamilan pada binatang, layaknya seperti manusia? Sebenarnya pemeriksaan kehamilan pada binatang dilakukan secara manual, terutama di sejumlah peternakan.


Prosedurnya cukup simpel, namun menjijikkan. Anda harus mengenakan sarung tangan sepanjang lengan, kemudian mengoleskan cairan pelumas pada sarung tangan yang Anda kenakan. Setelah itu barulah Anda memasukkan tangan Anda ke dalam anus binatang tersebut. Baca baik-baik, anus!


Menurut dokter, binatang yang masih di dalam rahim dan belum dilahirkan, biasanya berukuran sebesar bola bisbol. Jika tangan Anda dapat merasakannya di dalam rahim hewan itu, tentu sudah bisa diketahui bahwa binatang itu sedang hamil.


6. Penstimulasi kotoran gajah
Tak sedikit dari kita yang pernah menunggangi gajah saat pergi ke kebun binatang atau melihat petunjukan gajah melakukan berbagai hal mengagumkan. Kita mungkin berpikiran bahwa sang pawang gajah yang mengawal kita saat itu dan yang melatih gajah-gajah tersebut, merupakan orang yang hebat karena bisa mengendalikan sang gajah.


Tapi tahukah Anda bahwa gajah termasuk tipe binatang yang tidak mudah untuk buang air besar. Untuk bisa mencerna makanannya dengan baik dan kemudian membuangnya dengan lancar, gajah harus melakukan sedikit 'olahraga', yakni dengan berjalan-jalan keliling. Jika cara tersebut tidak berhasil, maka sang gajah harus distimulasi secara manual.


Stimulasi manual dalam hal ini dilakukan oleh manusia dengan menggunakan tangan mereka. Benar-benar manual! Orang yang bertugas untuk menstimulasi harus memasukkan tangan mereka ke dalam anus sang gajah. Eeughh! Bahkan tak jarang mereka harus memasukkan setengah badan mereka untuk bisa menjangkau anus sang gajah. Oh, tidak!


SOURCE: http://news.detik.com/read/2012/07/05/112242/1958199/10/2/7-pekerjaan-yang-tak-pernah-anda-bayangkan