Sabtu, 14 Juli 2012

Tentang Harry Potter


Harry Potter merupakan salah satu seri novel fantasi karya J. K. Rowling dari Inggris mengenai seorang anak laki-laki bernama Harry Potter. Sejak rilis pertama novel ini, Harry Potter dan Batu Bertuah pada tahun 1997 di Inggris, buku ini telah mendapatkan ketenaran dan kesuksesan secara komersial di seluruh dunia, diangkat menjadi filmvideo game, dan beragam merchandise.
Latar belakang kisah ini kebanyakan berada di Sekolah Sihir Hogwarts dan berpusat pada pertarungan Harry Potter melawan penyihir jahat Lord Voldemort, yang menggunakan Ilmu Hitam untuk membunuh orang tua Harry.
Kesemua tujuh buku yang direncanakan Rowling dalam seri novel ini telah diterbitkan. Buku keenam, Harry Potter dan Pangeran Berdarah-Campuran versi asli bahasa Inggris diterbitkan pada 16 Juli 2005, sementara buku ketujuh, Harry Potter dan Relikui Kematian diluncurkan di seluruh dunia pada 21 Juli 2007 (versi terjemahanbahasa Indonesia diterbitkan pada tanggal 13 Januari 2008). Enam buku pertama dalam seri novel ini secara keseluruhan telah terjual lebih dari 325 juta kopi, dan telah diterjemahkan ke lebih dari 63 bahasa.[1][2]
Atas kesuksesan novel-novelnya ini, Rowling telah menjadi penulis terkaya sepanjang sejarah kesusasteraan.[3]Versi-versi asli dalam bahasa Inggris diterbitkan oleh penerbit Bloomsbury di Inggris RayaScholastic Press diAmerika SerikatAllen & Unwin di Australia, dan Raincoast Books di Kanada. Versi bahasa Indonesia diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama.
Lima buku pertama telah diangkat menjadi film layar lebar oleh Warner Bros. dan mendulang kesuksesan besar. Film kelima, Harry Potter and the Order of the Phoenix, mulai diambil gambarnya pada Februari 2006, dan dirilis pada 11 Juli 2007 di Amerika Serikat. Film keenam, Harry Potter and Half Blood Prince, dirilis pada 15 Juli2009.[4]

Sabtu, 07 Juli 2012

Tentang One Litre Of Tears.

Film ini adalah salah satu film dari Jepang. Mirip dengan Buku Harian Nayla. Tapi setau gue yang aslinya sih film ini. Karena peristiwa aslinya juga orang Jepang yang ngerasain.
Gue tau film ini dari teman SMP gue namanya Prita, Fani, dan Dina. Suatu saat pas masih di SMP pas mata pelajaran gurunya nggak datang. Prita nunjukin suatu film dari Hpnya ke Legiana (teman sekelas gue). Pas sekilas gue ikutan nonton di Hpnya Prita, ada cewek main basketnya gitu. Gue pikir, ah, ini mungkin hanya film-film keseharian anak sekolahan biasa. Sampai akhirnya tiga trio itu (Prita, Dina, Fani) menjelaskan semua dan gue ikutin terus filmnya di Hp Prita yang emang dia mengoleksi semua episodenya. Itu bukan film biasa, itu film yang luar biasa. Subhanallah, sangat memotivasi dan menginspirasi.


Resensi Film from:  http://rpchandra.wordpress.com/2007/01/07/1-litre-of-tears/


Film 1 Litre of Tears diperankan oleh Erika Sawajiri dan Nishikido Ryo. Film drama dari Jepang ini dibuat berdasarkan kisah nyata seorang wanita bernama Kito Aya. Saat berusia 15 tahun, dokter memvonis Aya menderita suatu penyakit yg tidak dapat disembuhkan, Spinocerebellar Ataxia. Penyakit ini menyerang otak kecil sehingga kelak penderitanya akan mengalami gangguan keseimbangan tubuh yang secara perlahan menyebabkan kelumpuhan, kesulitan berbicara, dan kesulitan menelan.
Script cerita 1 Litre of Tears ini diadopsi langsung dari Buku Harian yg Aya tulis sampai dirinya tidak mampu lagi untuk memegang bolpen. Di Jepang sendiri, buku ini laris terjual sampai dengan 1.1 juta copy.
Semasa hidupnya, Aya hanya memiliki satu impian yaitu tetap hidup. Keluarga, teman, serta orang-orang terdekat selalu memberikan semangat kepada dirinya. Penyakit yg semakin lama semakin menggerogoti tubuhnya tidak membuat Aya berkecil hati. Justru dengan penyakit inilah Aya semakin terpacu untuk menolong orang lain meskipun dengan kondisi fisik yg terbatas.
Aya meninggal pada usia 25 tahun. Kurang lebih selama 10 tahun dirinya menderita akibat Spinocerebellar Ataxia. Semangat pantang menyerah serta semangat hidupnya kini dijadikan sebagai sumber inspirasi bagi orang banyak.

Puisi Buatan Gue I.

Gue mau sharing nih tentang puisi yang beberapa hari lalu gue buat. Saat gue buat puisi ini kebetulan habis sholat Dzuhur, waktu itu tanggal 03 Juli 2012. Gue bikin puisi ini di lantai 3 sekolah gue yang baru di bangun. Dimana tempat itulah yang akhir-akhir ini biasa dibuat kumpul-kumpul sama organisasi ekskul yang gue jalani.
Disaat yang lain sedang asik-asiknya bercanda dan gila-gilaan. Gue terpaku sama kertas di binder gue yang masih kosong melompong polos gak ada goresan sedikitpun. Lalu gue teringat sama kertas Origami bentuk burung yang tadi waktu mau sholat gue liat tergeletak gitu aja di lantai Masjid.
Yah cukup disini. Check this out or cekidot hahehahe. 


Origami

Termenung ku duduk disudut masjid
Memikirkan sesuatu yang tak kunjung habis
Selintas terpikir besarnya kuasa-Mu
Saat adzan berkumandang

Origami yang terhempas di tanah itu
Berbentuk burung yang membentangkan sayapnya
Seolah ia ingin terbang menggapai mimpinya
Tapi ia hanya origami

Oranye muda
Sedikit kusut dan kusam
Mungkin ia sudah terinjak
Mungkin ia telah terbuang
Tetapi kuat pendiriannya
Ia tetap mempertahankan bentuknya
Membentangkan sayapnya
Mencerminkan keteguhan mimpinya
Untuk terbang ke langit luas

Sesungguhnya kau berharga
Tidak semua orang dapat membuatmu
Perlu ketelitian dan keluatan dalam menciptamu
Bentukmu pun lucu dan rupawan
Warna warni menghias kehidupan
Origami tetaplah kau kuat
Walau kau terbuang, rapuh bukan alasan
Tetaplah berjuang untuk terbang

Angin akan membantumu
Terpaannya ikhlas menghempasmu
Kesana, ke angkasa
Tempat dimana kau bahagia

-Amalia Ayu Farhana Sutomo. Calon dokter yang iseng bikin puisi dengan gaya bahasa yang masih amatir.
Bekasi, 03 Juli 2012. Lt. 3 Sekolah, ditengah riuhnya tawa canda teman-teman.

Delapan Kebohongan Seorang Ibu


Dalam kehidupan kita sehari-hari, kita percaya bahwa kebohongan akan membuat manusia terpuruk dalam penderitaan yang mendalam, tetapi kisah ini justru sebaliknya. Dengan adanya kebohongan ini, makna sesungguhnya dari kebohongan ini justru dapat membuka mata kita dan terbebas dari penderitaan, ibarat sebuah energi yang mampu mendorong mekarnya sekuntum bunga yang paling indah di dunia.

Cerita bermula ketika aku masih kecil, aku terlahir sebagai seorang anak laki-laki di sebuah keluarga yang miskin. Bahkan untuk makan saja, seringkali kekurangan. Ketika makan, ibu sering memberikan porsi nasinya untukku. Sambil memindahkan nasi ke mangkukku, ibu berkata: “Makanlah nak, aku tidak lapar” ———- KEBOHONGAN IBU YANG PERTAMA

Ketika saya mulai tumbuh dewasa, ibu yang gigih sering meluangkan waktu senggangnya untuk pergi memancing di kolam dekat rumah, ibu berharap dari ikan hasil pancingan, ia bisa memberikan sedikit makanan bergizi untuk petumbuhan. Sepulang memancing, ibu memasak sup ikan yang segar dan mengundang selera. Sewaktu aku memakan sup ikan itu, ibu duduk di sampingku dan memakan sisa daging ikan yang masih menempel di tulang yang merupakan bekas sisa tulang ikan yang aku makan. Aku melihat ibu seperti itu, hati juga tersentuh, lalu menggunakan sendokku dan memberikannya kepada ibuku. Tetapi ibu dengan cepat menolaknya, ia berkata : “Makanlah nak, aku tidak suka makan ikan” ———- KEBOHONGAN IBU YANG KEDUA

Sekarang aku sudah masuk SMP, demi membiayai sekolah abang dan kakakku, ibu pergi ke koperasi untuk membawa sejumlah kotak korek api untuk ditempel, dan hasil tempelannya itu membuahkan sedikit uang untuk menutupi kebutuhan hidup. Di kala musim dingin tiba, aku bangun dari tempat tidurku, melihat ibu masih bertumpu pada lilin kecil dan dengan gigihnya melanjutkan pekerjaannya menempel kotak korek api. Aku berkata :”Ibu, tidurlah, udah malam, besok pagi ibu masih harus kerja.” Ibu tersenyum dan berkata :”Cepatlah tidur nak, aku tidak capek” ———-KEBOHONGAN IBU YANG KETIGA

Ketika ujian tiba, ibu meminta cuti kerja supaya dapat menemaniku pergi ujian. Ketika hari sudah siang, terik matahari mulai menyinari, ibu yang tegar dan gigih menunggu aku di bawah terik matahari selama beberapa jam. Ketika bunyi lonceng berbunyi, menandakan ujian sudah selesai. Ibu dengan  segera menyambutku dan menuangkan teh yang sudah disiapkan dalam botol yang dingin untukku. Teh yang begitu kental tidak dapat dibandingkan dengan kasih sayang yang jauh lebih kental. Melihat ibu yang dibanjiri peluh, aku segera memberikan gelasku untuk ibu sambil menyuruhnya minum. Ibu berkata :”Minumlah nak, aku tidak haus!” ———-KEBOHONGAN IBU YANG KEEMPAT

Setelah kepergian ayah karena sakit, ibu yang malang harus merangkap sebagai ayah dan ibu. Dengan berpegang pada pekerjaan dia yang dulu, dia harus membiayai kebutuhan hidup sendiri. Kehidupan keluarga kita pun semakin susah dan susah. Tiada hari tanpa penderitaan. Melihat kondisi keluarga yang semakin parah, ada seorang paman yang baik hati yang tinggal di dekat rumahku pun membantu ibuku baik masalah besar maupun masalah kecil. Tetangga yang ada di sebelah rumah melihat kehidupan kita yang begitu sengsara, seringkali menasehati ibuku untuk menikah lagi. Tetapi ibu yang memang keras kepala tidak mengindahkan nasehat mereka, ibu berkata : “Saya tidak butuh cinta” ———- KEBOHONGAN IBU YANG KELIMA

Setelah aku, kakakku dan abangku semuanya sudah tamat dari sekolah dan bekerja, ibu yang sudah tua sudah waktunya pensiun. Tetapi ibu tidak mau, ia rela untuk pergi ke pasar setiap pagi untuk jualan sedikit sayur untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Kakakku dan abangku yang bekerja di luar kota sering mengirimkan sedikit uang untuk membantu memenuhi kebutuhan ibu, tetapi ibu bersikukuh tidak mau menerima uang tersebut. Malahan mengirim balik uang tersebut. Ibu berkata : “Saya punya duit” ———- KEBOHONGAN IBU YANG KEENAM

Setelah lulus dari S1, aku pun melanjutkan studi ke S2 dan kemudian memperoleh gelar master di sebuah universitas ternama di Amerika berkat sebuah beasiswa di sebuah perusahaan. Akhirnya aku pun bekerja di perusahaan itu. Dengan gaji yang lumayan tinggi, aku bermaksud membawa ibuku untuk menikmati hidup di Amerika. Tetapi ibu yang baik hati, bermaksud tidak mau merepotkan anaknya, ia berkata kepadaku “Aku tidak terbiasa” ———- KEBOHONGAN IBU YANG KETUJUH

Setelah memasuki usianya yang tua, ibu terkena penyakit kanker lambung, harus dirawat di rumah sakit, aku yang berada jauh di seberang samudra atlantik langsung segera pulang untuk menjenguk ibunda tercinta. Aku melihat ibu yang terbaring lemah di ranjangnya setelah menjalani operasi. Ibu yang keliatan sangat tua, menatap aku dengan penuh kerinduan. Walaupun senyum yang tersebar di wajahnya terkesan agak kaku karena sakit yang ditahannya. Terlihat dengan jelas betapa penyakit itu menjamahi tubuh ibuku sehingga ibuku terlihat lemah dan kurus kering. Aku sambil menatap ibuku sambil berlinang air mata. Hatiku perih, sakit sekali melihat ibuku dalam kondisi seperti ini. Tetapi ibu dengan tegarnya berkata : “jangan menangis anakku, Aku tidak kesakitan” ———-KEBOHONGAN IBU YANG KEDELAPAN

Setelah mengucapkan kebohongannya yang kedelapan, ibuku tercinta menutup matanya untuk yang terakhir kalinya. Dari cerita di atas, saya percaya teman-teman sekalian pasti merasa tersentuh dan ingin sekali mengucapkan : ” Terima kasih ibu !”

Coba dipikir-pikir teman, sudah berapa lamakah kita tidak menelepon ayah ibu kita? Sudah berapa lamakah kita tidak menghabiskan waktu kita untuk berbincang dengan ayah ibu kita? Di tengah-tengah aktivitas kita yang padat ini, kita selalu mempunyai beribu-ribu alasan untuk meninggalkan ayah ibu kita yang kesepian. Kita selalu lupa akan ayah dan ibu yang ada di rumah.

Jika dibandingkan dengan pacar kita, kita pasti lebih peduli dengan pacar kita. Buktinya, kita selalu cemas akan kabar pacar kita, cemas apakah dia sudah makan atau belum, cemas apakah dia bahagia bila di samping kita.

Namun, apakah kita semua pernah mencemaskan kabar dari ortu kita? Cemas apakah ortu kita sudah makan atau belum? Cemas apakah ortu kita sudah bahagia atau belum? Apakah ini benar? Kalau ya, coba kita renungkan kembali lagi..

Di waktu kita masih mempunyai kesempatan untuk membalas budi ortu kita, lakukanlah yang terbaik. Jangan sampai ada kata “MENYESAL” di kemudian hari.

YUI-GOODBYE DAYS.

Teman-teman yang baca posting ini. Lagu Good Bye Days salah satu lagu dari YUI yang paling gue suka. Karena maknanya dalam. Gue tau lagu ini dari teman sekelas gue pas kelas 1 SMA namanya Salsa dan dari guru B. Jepang gue juga. Let's check this out.
Dakara ima ai ni yukuSo kimetandaPoketto no kono kyoku wokimi ni kikasetai
Sotto boryu-mu wo ageteTashikamete mitayo
Oh Good-bye DaysIma, kawaru ki ga suruKinou made ni So LongKakko yokunaiYasashisa ga soba ni aru karaLa la la la love with you
Katahou no earphone woKimi ni watasuYukkuri to nagare komuKono shunkan
Umaku aisete imasu ka?Tama ni mayou kedo
Oh Good-bye DaysIma, kawari hajimetaMune no okuAll RightKakko yokunaiYasashisa ga soba ni aru karaLa la la la love with you
Dekireba kanashiiOmoi nante shitaku naiDemo yattekuru deshou, ohSono toki egao de"Yeah, Hello My Friend" nante saIeta nara ii noni
Onaji uta woKuchizusamu tokiSoba ni ite I WishKakko yokunaiYasashisa ni aeta yokatta yoLa la la la good-bye days
[ From: http://www.metrolyrics.com/goodbye-days-lyrics-yui.html ]

Rabu, 04 Juli 2012

6 Pekerjaan yang Tak Pernah Anda Bayangkan!


  1. Pencium bau-bauan

Para pencium bau-bauan lazim dalam penelitian laboratorium pada perusahaan obat kumur. Mereka harus mencium bau nafas orang-orang yang telah menggunakan obat kumur, dalam rangka menguji khasiat produk tersebut.


Namun ada seorang gastroenterologist atau pakar sistem pencernaan manusia di Minneapolis, Amerika Serikat bernama Michael Levitt, yang membayar dua orang untuk penelitiannya yang tergolong aneh, yakni meneliti kentut manusia. Keduanya bertugas mencium bau kentut orang-orang yang menjadi subjek penelitan Levitt.


Sebanyak 16 subjek penelitian Levitt tersebut diminta memakan pinto beans, sejenis kacang merah yang biasa ada dalam makanan Meksiko, burrito. Kemudian mereka harus memasukkan kentut mereka usai memakan kacang tersebut, ke dalam sebuah tabung kecil yang dipasangkan pada anus mereka.


Tabung-tabung tersebut kemudian dikumpulkan dan ditempatkan pada sebuah kontainer. Lalu, kedua petugas pencium bau-bauan ini akan mengetes bau kentut yang ada dalam tabung tersebut satu per satu. Total ada 100 sampel yang harus mereka cium!


Tidak hanya itu, di saat membuka tabung-tabung tersebut, petugas pencium ini harus menghirup baunya dalam-dalam. Reaksi yang ada pada wajah mereka menjadi penanda seberapa parah bau yang mereka cium. Sampel-sampel yang ada pada tabung tersebut juga dianalisis secara kimia oleh Levitt hingga akhirnya dia berhasil menemukan komponen yang membuat kotoran manusia berbau tidak sedap, yakni hidrogen sulfida.


2. Penjaga Istana Buckingham, Inggris
Menjadi seorang petugas keamanan sebenarnya bukanlah pekerjaan yang buruk. Tapi tergantung pada apa atau siapa yang Anda jaga atau kawal. Penjaga keamanan di Istana Buckingham, Inggris, disebut-sebut sebagai salah satu pekerjaan terburuk di dunia.


Selain mereka harus berdiri sepanjang hari, ada sejumlah peraturan yang tidak boleh dilanggar oleh seorang penjaga Istana Buckingham. Mereka tidak boleh tertawa, tidak boleh menunjukkan sedikitpun emosi, dan tidak boleh merespons para turis yang datang mendekati mereka. Bahkan jika turis-turiss tersebut sengaja mengganggu mereka.
(nvc/ita) 




3. Pembersih selokan bawah tanah
Seorang pembersih selokan harus membersihkan pipa saluran air yang mampet karena kotoran atau sampah. Bayangkan jika banyak lumpur dan sampah yang menyumbat pipa saluran air yang ada di bawah tanah tersebut dan Anda harus membersihkannya sendirian. Bukan pekerjaan yang mudah tentunya. Apalagi Anda harus memerangi rasa jijik Anda dan rasa takut karena bekerja di tempat gelap dan basah.


Pekerjaan ini semakin sulit karena bayaran yang didapatkan tidak seberapa. Sebagai contoh, seorang pria bernama Ramesh Sahu yang bekerja Departemen Sanitasi di Kalkuta, India. Setiap harinya, Ramesh bertugas membersihkan saluran air kota. Dia harus berjongkok di dalam lubang saluran air sedalam 2 meter sembari membersihkan kotoran dan endapan yang ada di dalamnya. Pria beranak tiga ini hanya digaji sekitar US$ 100 (sekitar Rp 934.000) per bulan! Namun pekerjaan itu telah dilakoninya selama 10 tahun terakhir.

4. Pembersih kaca jendela gedung pencakar langit
Seorang pembersih jendela sebenarnya pekerjaan yang wajar dan aman. Namun tidak demikian halnya jika Anda seorang pembersih jendela gedung-gedung pencakar langit. Tidak semua orang bisa melakukan pekerjaan ini, terutama mereka yang fobia ketinggian.


Pekerjaan ini sangat berisiko tinggi. Satu kesalahan kecil saja maka Anda bisa kehilangan nyawa Anda. Namun terkadang karena himpitan ekonomi, orang-orang rela mempertaruhkan nyawa mereka demi menghidupi keluarganya.



5. Pemeriksa kehamilan binatang
Apakah Anda berpikir bahwa ada alat khusus untuk mendeteksi kehamilan pada binatang, layaknya seperti manusia? Sebenarnya pemeriksaan kehamilan pada binatang dilakukan secara manual, terutama di sejumlah peternakan.


Prosedurnya cukup simpel, namun menjijikkan. Anda harus mengenakan sarung tangan sepanjang lengan, kemudian mengoleskan cairan pelumas pada sarung tangan yang Anda kenakan. Setelah itu barulah Anda memasukkan tangan Anda ke dalam anus binatang tersebut. Baca baik-baik, anus!


Menurut dokter, binatang yang masih di dalam rahim dan belum dilahirkan, biasanya berukuran sebesar bola bisbol. Jika tangan Anda dapat merasakannya di dalam rahim hewan itu, tentu sudah bisa diketahui bahwa binatang itu sedang hamil.


6. Penstimulasi kotoran gajah
Tak sedikit dari kita yang pernah menunggangi gajah saat pergi ke kebun binatang atau melihat petunjukan gajah melakukan berbagai hal mengagumkan. Kita mungkin berpikiran bahwa sang pawang gajah yang mengawal kita saat itu dan yang melatih gajah-gajah tersebut, merupakan orang yang hebat karena bisa mengendalikan sang gajah.


Tapi tahukah Anda bahwa gajah termasuk tipe binatang yang tidak mudah untuk buang air besar. Untuk bisa mencerna makanannya dengan baik dan kemudian membuangnya dengan lancar, gajah harus melakukan sedikit 'olahraga', yakni dengan berjalan-jalan keliling. Jika cara tersebut tidak berhasil, maka sang gajah harus distimulasi secara manual.


Stimulasi manual dalam hal ini dilakukan oleh manusia dengan menggunakan tangan mereka. Benar-benar manual! Orang yang bertugas untuk menstimulasi harus memasukkan tangan mereka ke dalam anus sang gajah. Eeughh! Bahkan tak jarang mereka harus memasukkan setengah badan mereka untuk bisa menjangkau anus sang gajah. Oh, tidak!


SOURCE: http://news.detik.com/read/2012/07/05/112242/1958199/10/2/7-pekerjaan-yang-tak-pernah-anda-bayangkan